Kamis, 29 Maret 2012

PUISI UNTUK IBU

Berikut adalah Puisi untuk Ibu tercinta selengkapnya:



Ibu Kau adalah segalanya Bagiku,Tiada Cinta setulus dirimu,kasih dan sayangmu Begitu Lembut hingga Selalu menyentuh Hatiku

Mama

Apa yang bisa aku sampaikan kepadamu, Ma…
Selain tangis rinduku yang pasti kau rasakan
Ketika usiaku sekarang dewasa hampir seperempat abad…
Kau masih menampung tetes air mataku
Di setiap detik, aku kehabisan kata-kata untukmu, Ma…
Gak pernah mampu aku mencari kata terindah untuk mengaagumi wujudmu
Yang terbayang hanya sebuah pikir, apakah aku bisa seperti Mama ketika aku nantinya
dianugerahi keluarga penerus akar-akar hidupku di kemudian hari?
Seperti kasih yang Mama bagi, seperti ketabahan yang Mama tunjukkan, seperti hujan yang tiba-tiba mengguyur hatiku yang kering…


Setelah Aku sebegini besar, aku baru merasakan betapa Mama benar-benar seorang yang begitu berjasa
Kasih sayang Mama, seperti lautan Teduh (meminjam istilah Papa, di sebuah puisinya untuk Mama)
Berlimpah, seperti air laut, tetapi sangat meneduhkan

Aku akan selalu mencari Mama, ketika Aku habis dimakan beban.
Maka Mama akan berkata: “kembalikanlah kepada Tuhan…karena Ia adalah kemutlakan yang harus kupercaya”

Indah, Ma…
Walau Mama bukan seorang intelektual yang patut aku banggakan dengan karya ciptanya untuk bangsa.
Tapi Mama, mencoba menciptakan cinta di rumah munggil kita…cinta yang menghidupi diriku hingga kini.
Indah, setiap aku dengar lirih doa Mama, ketika Mama membangunkan aku, menemaniku dalam mimpi. Lalu Mama memeluk dengan kedua tangan Mama, menungguku sambil membaca doa. Indah dengan toleransi yang Mama selalu ajarkan kepadaku.

Lalu ketika Papa dirundung duka, Mama hanya tunjukkan ketabahan yang luar biasa besar…walau sebenarnya masalah semakin deras menghampiri kita. Sampai detik ini, Mama gak pernah mengeluh apapun, hanya senyum yang Mama tunjukkan, hanya hangat yang Mama berikan…

Aku akan selalu menjaga Mama, seperti janji yang selalu kuucapkan dulu
menjaga Mama, walau tak sebaik papa menjagamu

Mungkin hanya itu Ma, janjiku hari ini
Semoga Tuhan selalu melimpahkan Rahmat dan segala kebeningan di hati Mama.
Semoga Tuhan membuat Mama mengalirkan terus rasa cinta, kepadaku, kepada keluarga dan kepada orang lain yang mama kasihi.
Semoga Tuhan menuntun Mama dengan kesehatan.
Dan terutama, semoga, ada kebahagiaan yang berarti yang akan Mama dapatkan dari seorang anak seperti diriku…




    =IBUNDA=

    langkah demi langkah tlah terhentak
    peluh tlah bertetesan
    air mata talh berderai
    ......
    ibu
    tlah kau hujamkan matamu
    tuk menentang sang surya
    tlah kau hentakan kakimu
    tuk menindas bumi
    tlah kau mantapkan hatimu
    tuk taklukan sang waktu

    ibu
    begitu basar nan indah
    mahlegai cinta yang kau berikan
    begitu suci kasih yang tlah kau ciptakan

    ibu
    aku malu.....pada mu
    begitu besar pengorbanan mu
    untuk ku.........
    namun ku tak bisa membalas nya

    ibu
    aku takut
    takut kehilangan perhatian, kasih sayang dari mu

    ibu
    tlah kau luangkan begitu banyak waktu
    hanya tuk menjaga ku
    tlah kau hempaskan kepentingan mu
    hanya tuk mengurusku

    ibu.
    remuk hati ini......melihat mu menangis
    hancur raga ini melihatmu terluka
    mati raga ini bila kau tiada

    ibu
    senyumanmu...adalah surga dan kebahagiaan ku
    tawa mu adalah lembutkan egoku
    kebahagianmu adalah kesempurnaan hidupku

    tapi
    tangismu.....siksa hidupku
    derita mu.....matikan jalanku
    matimu.....hancurkan hidup ku

    ______by:Airuz Acher_________





Ibu

Aku lahir tanpa apa-apa,
Engkaulah yang mengajariku segalanya,
Membesarkanku dengan segala upaya,
Berharap aku kan jadi orang yang berguna..

Ketika aku menangis dalam takut,
Engkaulah yang menenangkanku..
Dan ketika aku jatuh sakit,
Engkaulah yang selalu berada di sampingku..

Engkau menegurku ketika aku salah,
Engkau mengingatkanku ketika aku lupa,
Engkau menghiburku ketika aku sedih,
Engkaulah yang menyembuhkanku ketika aku terluka..

Kini aku telah dewasa,
Berusaha mengejar dan meraih cita-cita,
Berharap kan menjadi orang yang berguna,
Demi mewujudkan harapan dan impian keluarga..

Terima kasih ibu,
Engkaulah segalanya bagiku,
Tanpamu kini aku bukanlah apa-apa,
Kasihmu padaku tak kan terbalas sepanjang masa..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.