Kamis, 31 Mei 2012

Cara Menghadapi Penolakan Cinta


Handling Rejection. Ilustrasi: thedatingtruth.com


Penolakan adalah bagian dari hidup sebagai individu dewasa. Jika Anda berada dalam suatu hubungan, penolakan pasti sesuatu yang pernah Anda pikirkan atau mungkin Anda alami. Namun, penanganan penolakan dalam hubungan tidak semudah membalikkan telapak tangan dan terlebih lagi, bukan sesuatu yang Anda harapkan. Namun demikian, ketika itu terjadi, perlu ditangani dengan cara yang baik dan benar. Berurusan dengan penolakan hanyalah sebuah kesadaran bahwa sesuatu yang indah menanti Anda di tempat lain.


Hadapilah
Dia tidak diciptakan untuk Anda dan itulah kebenaran yang nyata. Menerima kenyataan bahwa hubungan telah berakhir adalah langkah pertama menuju ke kebahagiaan. Anda tidak akan mendapatkan apa-apa jika Anda tetap mengganggu orang lain karena tak lagi bersama Anda. Bahkan, ini akan merusak apa yang telah Anda miliki dan menekan potensi Anda untuk mendapatkan yang lebih dari sebelumnya. Jadi, bangun dan hadapi itu dan putuskan bahwa Anda akan melanjutkan hidup Anda!


Alihkan Perhatian
Jadi, Anda telah dibuang dan jujur, tidak ada lagi yang dapat Anda lakukan. Tanyakan kepada diri sendiri pertanyaan sederhana, apakah tidak ada seseorang pun yang spesial tak menginginkan saya? Anda mungkin berpikir, penolakan berarti Anda tidak memiliki ‘pesona’ atau ‘daya tarik’. Buanglah semua pikiran-pikiran itu dan melihat diri sendiri di cermin. Pesona ini masih memikat dan daya tarik tidak pernah pudar. Alihkan perhatian anda ke prospek potensial dan keluarlah untuk makan malam malam ini.


Manjakan Diri Anda
Manjakan diri Anda pada hari-hari yang menyenangkan di luar sana. Pergi berbelanja,  spa, mal atau menikmati sajian di restoran yang eksotis. Tentunya, Anda harus menyimpan harapan bahwa cinta Anda akan menghampiri Anda dan Anda bisa menemukannya. Sekarang, menghabiskan uang untuk mencintai diri sendiri. Setiap rupiah yang digunakan, adalah kenikmatan yang diperoleh!


Bersosialisasi
Mulai bersosialisasi, lebih dari sebelumnya. Pergilah dengan teman-teman, mengubah status di situs jejaring sosial, mencintai diri sendiri seperti tidak ada hari esok. Ajaklah semua teman-teman Andayang sama-sama lajang dalam aktivitas Anda. Akan ada sang pengagum di depan pintu Anda. Tumbuhkan potensi Anda.


Cintai Diri Sendiri
OK! Anda sedang jatuh cinta, tapi kenyataan tetap bahwa orang selalu paling mencintai diri sendiri. Hanya saja kita lupa untuk beberapa saat dan menemukan diri kita dalam perangkap negativisme. Ingatkan diri Anda bahwa Anda mencintai diri sendiri. Melakukannya dengan mengatakan ‘Aku mencintai diriku. Anda adalah pusat alam semesta Anda, jangan biarkan penolakan belaka mengabaikan diri Anda.


Berjanji pada Diri
Berjanjilah pada diri Anda bahwa Anda tidak akan pernah membiarkan diri Anda berada takut ditolak dalam hubungan. Ini berarti Anda akan jatuh cinta lagi dan bangkit segera. Samar-samar menyerah pada diri sendiri, membutuhkan hati yang berani untuk menjalani cinta sejati. Katakan pada diri Anda bahwa Anda akan menemukan seseorang yang lebih baik, yang layak menerima cinta Anda.


Penanganan dan penolakan hubungan berjalan seiring, bak sisi dua koin yang sebenarnya menyatu. Memang benar bahwa kita menemukan cinta hanya sekali. Namun, hari itu kita menemukannya, takut ditolak dalam hubungan menghilang. Bila Anda menemukan soulmate, Anda akan tahu kata yang tepat seperti ‘Jika saya harus memilih antara mencintaimu, dan pernapasan, saya akan menggunakan napas terakhirku untuk mengatakan bahwa aku menyayangimu’. – Dani B dalam Health and Beloved.


Jadi, fakta bahwa Anda telah ditolak berarti bahwa seseorang di sana sedang menanti Anda. Ia hanya menahan itu dan menunjukkan kepada Anda tahap penolakan untuk membantu Anda mencari jalan kepada cinta sejati Anda. Jangan berkecil hati, karena Anda akan menemukan diri Anda lebih dekat dengan saat ketika Anda menemukan kekasih Anda, cinta sejati Anda!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.