Sabtu, 14 April 2012

SIAPA ITU TUHAN?

 Suatu ketika seorang guru bertanya kepada murid-muridnya tentang siapa itu Tuhan?


Ketika guru bertanya kepada Steven, menjawablah ia bahwa Tuhan itu adalah hakim yang mengadili orang jahat karena bapaknya Steven seorang hakim.

Lalu guru bertanya kepada Albert, siapakah Tuhan? Jawab Albert, Tuhan adalah dokter yang bisa menyembuhkan segala penyakit, karena bapaknya Albert adalah seorang dokter.

Selanjutnya guru bertanya kapada Michael, siapa Tuhan? Michael berkata bahwa Tuhan adalah yang bisa memberikan segalanya ketika kita meminta kepadaNYA. Bapaknya Michael adalah konglomerat yang selalu menuruti keinginan anaknya.

Semua anak ditanya dan jawabnya adalah perspektif mereka terhad pekerjaan bapaknya di dunia.

Tibalah giliran Sarjo yang akan ditanya oleh guru. Guru tahu bahwa Sarjo tidak semapan teman-temannya yang hidup nya berkecukupan. Kepala Sarjo menunduk kebawah, tidak berani menatap gurunya.

Sang guru lalu bertanya kepad Sarjo, siapakah Tuhan itu? Degan suara lemah Sarjo menjawab bahwa Tuhan itu adalah seorang "pemulung".

Tiba-tiba kelas menjadi ricuh & ribut dengan jawaban Sarjo, bagaimana bisa Tuhan itu spt "pemulung". Lalu guru pun bertanya, kenapa Sarjo bilang kalau Tuhan itu "pemulung"? Lalu Sarjo menjawab dengan menengadahkan mukanya, Sarjo berkata bahwa seorang pemulung mengambil barang-barang yang tidak berguna & mengumpulkannya, membersihkannya sehingga menjadi berguna.

Bapak saya juga memungut saya dari jalanan & membawa pulang saya kerumahnya, saya adiasuhnya, disekolahkan, dididiknya sehingga menjadi berguna. Jika bapak saya tidak mengambil saya, entah jadi apakah nasib saya sekarang dijalan. Demikianlah Tuhan menjadi sepeti seorang "pemulung" yang mengambil yang tidak berguna menjadi berguna. Semua kelas terdiam dan tanpa terasa sang guru meneteskan airmata.

Lalu dipeluknya Sarjo dengan erat sambil menangis terharu.

Semoga bermanfaat.. TUHAN memberkati! 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.